INOVASI HIJAU YANG INSPIRATIF: UPT SMPN 24 GRESIK SULAP GALON BEKAS JADI KEBUN HERBAL MINI
By: Dessy Kartika Rizky, S.Pd.

Udara segar pagi itu terasa semakin semilir seiring dengan lantunan lagu-lagu daerah yang mengiringi langkah ratusan siswa UPT SMP Negeri 24 Gresik. Mereka berkumpul di halaman sekolah dengan semangat membara, siap untuk mewujudkan mimpi hijau sekolah. Hari ini, 17 Januari 2025, UPT SMP Negeri 24 Gresik menggelar kegiatan “Hari Sejuta Pohon” dengan fokus pada penanaman berbagai jenis tanaman obat keluarga (TOGA).
Kegiatan yang digagas oleh pihak sekolah ini tidak hanya sekedar menanam pohon. Lebih dari itu, kegiatan ini merupakan upaya nyata untuk menanamkan nilai-nilai pelestarian lingkungan dan pemanfaatan sumber daya alam secara bijaksana kepada generasi muda. Dengan tangan-tangan kecil namun penuh semangat, siswa bersama guru dan staf sekolah bergotong royong menanam berbagai jenis TOGA di galon bekas air mineral.
Dengan memanfaatkan galon bekas sebagai pot tanaman, sekolah berhasil menciptakan kebun herbal mini yang unik dan menarik. Selain itu, penggunaan galon bekas juga sejalan dengan upaya mengurangi sampah plastik dan mengoptimalkan pemanfaatan barang bekas. Galon bekas yang biasanya berakhir di tempat pembuangan sampah, kini disulap menjadi wadah yang bermanfaat. Setelah dibersihkan dan dilubangi bagian bawahnya, galon-galon bekas tersebut diisi dengan media tanam yang subur. Kemudian, bibit tanaman TOGA seperti jahe, kunyit, lengkuas, sereh, dan lainnya ditanam di dalamnya.
“Ide menggunakan galon bekas sebagai pot tanaman muncul dari keinginan kami untuk menciptakan sesuatu yang berbeda dan bernilai tambah. Selain itu, galon bekas mudah didapatkan dan harganya terjangkau,” ujar Ibu Heny Siskawati, S.Pd. selaku Koordinator Tim Adiwiyata UPT SMP Negeri 24 Gresik.
Selama kegiatan, siswa dengan antusiasme tinggi berpartisipasi dalam setiap tahap penanaman. Mulai dari membersihkan galon bekas, mengisi media tanam, hingga menanam bibit tanaman. Mereka juga belajar cara merawat tanaman TOGA agar tumbuh subur dan berbuah.
Kepala UPT SMP Negeri 24 Gresik berharap kegiatan ini dapat terus berlanjut dan semakin berkembang.
“Kami ingin menjadikan UPT SMP Negeri 24 Gresik sebagai sekolah yang ramah lingkungan dan berbudaya sehat. Melalui kegiatan ini, kami berharap siswa dapat tumbuh menjadi generasi yang peduli terhadap lingkungan dan memiliki gaya hidup sehat,” ujar Bapak H. Muhammad Kholik, S.Sos, M.A.P.
Dengan adanya kegiatan ini, UPT SMP Negeri 24 Gresik telah membuktikan bahwa sekolah tidak hanya sebagai tempat belajar, tetapi juga sebagai wadah untuk menumbuhkan kesadaran akan pentingnya menjaga lingkungan. Semoga semangat gotong royong dan kepedulian terhadap lingkungan terus berkobar di hati seluruh civitas akademika UPT SMP Negeri 24 Gresik.